Lilly Indriani Suparman Wenda, perwakilan dari Papua Pegunungan, telah mencuri perhatian pada upacara Detik-detik Proklamasi pada tanggal 17 Agustus 2023. Dalam tugasnya sebagai anggota Paskibraka, ia menunjukkan ketenangan dan kinerja yang luar biasa, meskipun mengalami insiden sepatu copot.
Dalam upacara yang berlangsung, Lilly dengan bangga melaksanakan tugasnya sebagai pembawa baki bendera. Pengalamannya sebagai anggota Paskibraka merupakan kehormatan besar yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya.
Baca Juga : Marc Marquez Sebut KTM Berpotensi Mendominasi MotoGP di Masa Depan
“Awalnya saya tidak berpikir akan menjadi pembawa baki saat latihan. Saya sama sekali tidak membawa baki. Namun, menjelang hari H, saya mendapatkan tugas tersebut,” ungkap Lilly.
Insiden Sepatu Copot
Lilly mendapat sorotan saat sepatu kirinya terlepas saat ia sedang mengibarkan bendera pusaka dalam upacara yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo. Meskipun mengalami insiden tersebut, hal itu tidak mengganggu konsentrasi dan performanya.
Dengan tekad dan keyakinan, Lilly melanjutkan tugasnya dengan penuh fokus hingga akhir upacara. “Saya sama sekali tidak panik,” kata siswi SMAN 1 Wamena itu dengan mantap.
Perjalanan Menjadi Anggota Paskibraka
Lilly adalah salah satu dari 76 anggota Paskibraka tahun 2023 yang terpilih untuk mengibarkan bendera pusaka di Istana Negara. Namun, perjalanan menuju pencapaian tersebut tidaklah mudah.
Ia harus menempuh perjalanan panjang selama enam jam untuk mencapai Jakarta, melalui perantaraan Jayapura dan Makassar. Selama masa pelatihan di Jakarta, Lilly dan rekan-rekannya juga tidak diperbolehkan menggunakan telepon seluler selama 40 hari.
Baca Juga : Legenda MotoGP Minta Marc Marquez Segera Pensiun dari Tim Honda
“Awalnya, saya merasa bosan karena tidak bisa menggunakan ponsel. Tapi, seiring berjalannya waktu, saya terbiasa karena banyak menghabiskan waktu bersama teman-teman,” tutur Lilly, yang memiliki cita-cita untuk masuk Akademi Kepolisian.
Kisah inspiratif Lilly Wenda adalah bukti nyata kegigihan dan semangat juang dalam menghadapi tantangan. Perjalanan dan pengalaman di Paskibraka telah mengajarkannya tentang ketahanan dan kerja keras dalam mencapai tujuan.